Jumat, 20 Desember 2013

ANALISIS PENGARUH KENAIKAN HARGA EMAS TERHADAP SEKTOR MONETER

MAKALAH TEORI EKONOMI
ANALISIS PENGARUH KENAIKAN HARGA EMAS TERHADAP SEKTOR MONETER

DISUSUN OLEH :
AMALIA NUR HIDAYAH
ANDA PUTRA
ICHA TIFANY
ISMI ALAWIYAH
PUTRI NADILA HUMAIROH



JURUSAN AKUNTANSI - FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS GUNADARMA

AnalisisPengaruhKenaikanHargaEmasTerhadapSektorMoneter
Judul: PengaruhHargaEmasTerhadap IHSG SektorPertambangan di BEI
TulisaninibertujuanuntukmengetahuipengaruhhargaemasduniaterhadapIndeksHargaSahamGabungan (IHSG) sektorpertambangan di BEI periodetahun 2010.
Pasar modal merupakansalahsatupenggerakperekonomiansuatunegaradimanapasar modal dapatdijadikantolakukurdariperekonomiannegaratersebut.Karenapasar modal merupakansaranapembentuk modal danakumulasidanajangkapanjang yang diarahkanuntukmeningkatakanpergerakanpartisipasimasyarakatdalampergerakkandanagunamenunjangpembiayaanpembangunannasional. Dengan kata lain pasar modal memilikiperananpentingbagiperekonomiannegarakarenapasar modal memilikiduafungsiyaitupertamasebagaisaranabagipendanaaanusahaatausebagaisaranabagiperusahaanuntukmendapatkandanadarimasyarakatpemodalatau investor (Adrian Agung, 2010).
Investasidapatdiartikansebagaisuatukegiatanmenempatkandanapadasatuataulebihdarisatuasetselamaperiodetertentudenganharapanmendapatkankeuntunganataupeningkatannilaiinvestasi. Dalammelakukaninvestasi di pasar  modal, investor memerlukaninformasimengenaiperkembangansahamatauobligasi yang akanmenentukanbagaimanarisikodan return yang akandihadapikedepannya. Informasitersebutdapatdiperolehmelalui BEI (Bursa Efek Indonesia).
Pada era globalisasibanyak investor memilihinvestasi di berbagaisektorsepertisektorpropertidanmanufaktur.Selainkeduasektortersebutberinvestasipadasektorpertambanganjugabanyakdiminatipara investor karenamenurutmerekasektorinidapatmemberireturn yang cukupbesarpadajangkapanjang.Pertambanganadalahpenggerakekonomi integral bagi Indonesia.Sektorpertambangantelahmenjadisektor yang semakinstrategisbagi Indonesia halinidapatdilihatdarisumbertambang yang dimilikiindonesia. Indonesia merupakanpenghasiltembagaterbesarkeempat di dunia, danjugapenghasiltimahsertanikelterbesarkedua di dunia, emasterbesarketujuhdanbatubaraterbesarkedelapandidunia.
Banyakteoridanpenelitianterdahulumengungkapkanbahwaindekshargasahamgabungandipengaruhiolehbeberapafaktor.Tigafaktordiantaranyaadalahhargaemas, hargaminyakduniadankurs rupiah.Karenaselainkurs rupiah komoditiemasdanminyakakanmempengaruhipergerakanindekssahamsektorpertambangansehinggaakanmembuat IHSG berpengaruh, khususnyapadasektorpertambangan.
Emasadalahsalahbahan mineral tambang yang tidakdapatdibentukmelalui proses produksiataudiciptakantetapididapatkandarihasilpenambangan, sehinggakeberadaannyadibumiiniterbatas. Emasbanyakdigunakanuntukmengendalikandefisitkeadaanekonomisuatunegara.Selainituemasmerupakansalahsatukomoditi yang dapatmempengaruhi bursa saham.Pergerakanhargaemas yang berfluktuatifmembuatpergerakanhargasaham di bursa efekjugaberpengaruh.
                          
Emasadalahbentukumum yang mewakiliuangkarenakejarangannya, ketahanannya, dapatdibagi-bagi, tahanterhadapjamurdankemudahanpengindentifikasiannya, seringberhubungandenganperak. Perak biasanyaadalahalatpembayaran yang sah, denganemassebagai metal untukcadanganmoneter. Sulituntukmemanipulasistandarsebuahemasuntukdisesuaikandengankebutuhanekonomiterhadapuang, menyediakanketidakleluasaanpraktekterhadappengukuran yang bank sentralmungkingunakansebaliknyauntukmemberitanggapanpadakrisisekonomi.
London Bullion Market Association (LBMA), frasa yang seringkitasinggungketikamembicarakanperihalemasdanturunannya (InvestasiEmas, EmasBatangan, SertifikasiEmas, TrenHargaEmas, PasarEmasInternasionaldsb). LBMA secaratidaklangsungmenunjukpadaPasarEmasInternasional yang berlokasi di London.PasarEmaslondoninilah yang menjadirujukanpasaremas global dalammenentukanpatokanhargapasaremashampir di setiapnegara (termasukdenganharga Dinar Dirham Islam).
PengaruhnyaKenaikanhargaemasakanmendorong investor untukmemilihberinvestasi di emasdaripadapasar modal. Sebabdenganresiko yang relatiflebihrendah, emasdapatmemberikanhasilimbalbalik yang baikdengankenaikanharganya.Selainituemasjugabisajadilindungnilai yang aman di masadepan (Roy Sembel, 2008). Ketikabanyak investor yang mengalihkaninvestasinyakedalambentukemasbatangan, halinimengakibatkanturunnyaindekssaham di negarabersangkutankarenaaksijual yang dilakukan investor.Jumlahuangberedaryaitu M1 (uangdalamartisempit) yang terdiridariuangkartaldanuanggiral, dan M2 (uangdalamartiluas) yang terdiridari M1 ditambahuangkuasi (Nilawati, 2000, p.162) dalamPrayitno&Sandjaya (2002).Kondisipergerakanjumlahuangberedarselamaperiodepenelitian 2009-2012 menunjukantren yang meningkat.Pertumbuhan M2 yang cenderungmeningkattersebutterutamadidukungolehpertumbuhantabungandandeposito.Peningkatanitusejalandenganmeningkatnyahargaemasdunia.Untuk di Indonesia sendiriditambahkan, Koefisienregresihargaemas ANTAM -0,001 menyatakanbahwasetiapkenaikanhargaemas ANTAM satu Rupiah akanmeningkatkanIndeksHargaSahamGabungan -0,001 Rupiah.Dalamhalini, hargaemasmempengaruhiIndeksHargaSahamGabungansebesar 77,3%, sedangkan 22,7% sisanyadipengaruhiolehfaktor lain.
Hal inimemilikitujuan yang senadadenganpenelitian(Nugroho, 2008).  JumlahuangberedarmemilikipengaruhsignifikanterhadapIndeksHargaSahamGabungandikarenakanmasyarakatmenggunakanuangnyaselainuntuktujuantransaksijugauntuktujuaninvestasidenganmembelisuratberhargaPertumbuhanuangberedarjugadisebabkanolehinvestasidariasing, terbuktidari net buy asingsepanjangtahun 2012 sebesarRp 15,44triliun. Dominasiasing di Bursa Efek Indonesia padaakhirtahun 2012 mencapai 59,15% dari total saham yang diperdagangkandalamnegeri. Sementarakepemilikan investor domestikhanyasebesar 40,85% (Investor.co.id). Dengan investor asingberinvestasi di Indonesia, makapertumbuhanjumlah Rupiah yang beredarjugaakansemakinmeningkat. Hasilinimendukungpenelitian yang dilakukanolehNugroho (2008) yang menjelaskanjumlahuangberedarberpengaruhsignifikanpositifterhadappergerakanIndeksHargaSahamGabungan.Koefisienregresijumlahuangberedar 0,002 menyatakanbahwasetiapkenaikanjumlahuangberedarsatu Rupiah akanmeningkatkanIndeksHargaSahamGabungan 0,002 Rupiah.
Dari hasilanalisisdanpembahasan yang telahdikemukakanpadababsebelumnya, makadapatdisimpulkanbahwa, tulisaninimenunjukanbahwasecaraumumHargaEmasDuniamempunyaipengaruhpositifterhadapIndeksHargaSahamGabungan (IHSG) yaituketikahargaemasmeningkatindekssahamsektorpertambanganjugamengalamipeningkatan yang searah. Dan jikahargaemasduniamengalamipenurunansebaiknya investor/pengusahamelakukanaksibeliterhadapsahamsektorpertambangankarenadarihalinimenunjukanindekssahamsektorinijugaakanmengalamipenurunan (berpengaruhpositif), sebaliknyaketikahargaemasdunianaikdisarankan agar investor ataupengusahamelakukanaksijualkarenapadasaatituindekssahamsektorpertambanganikutnaiksehingga investor akanmemperolehkeuntungan.
Referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar